"Rekomendasi pasangan calon bagi kami penting dan tidak mempersoalkan siapa orangnya dan bagaimana DPP melakukan penetapan karena itu kewenangan DPP," kata Sekretartis DPD PDI Perjuangan Maluku, Lucky Watytimury di Ambon, Kamis (30/11).
Tetapi yang diharapkan adalah berikan kepada PDI Perjuangan sebuah kemenangan supaya semua orang merasa bangga dengan partai ini.
"Lalu jangan sampai kalah dan berujung saling mempersalahkan atau ada yang cuci tangan, seakan-akan hanya ketua dan sekretaris yang salah," tegasnya.
Karena itu diharapkan kepada pimpinan partai apakah DPD, DPC, hingga pimpinan ranting kita siaga penuh untuk menunggu keputusan DPP.
Sehingga perlu dimantapkan konsolidasi menghadapi pilkada-pilkada yang akan datang, karena siapa tahu di tahun 2018 adalah bagian dari partai mempersiapkan diri menghadapi pileg dan pilpres 2019.
Dia menuturkan, tahun 2011 lalu pernah maju di pemilihan Wali Kota Ambon tetapi kalah, kemudian Herman Koedoeboen maju di pilkada provinsi Maluku juga mengalmi hal serupa, lalu di pilkada 2015 dan 2017 juga terjadi kekalahan di beberapa tempat.
Sekarang yang tersisa hanyalah di pilkada gubernur dan wagub 2018 di Provinsi Maluku.
"Selama itu, banyak anak-anak partai yang sudah menangis karena kekalahan sehingga kali ini harus diberikan kepada mereka untuk meraih kemenangan supaya berlanjut ke pemilu legislatif dan pilpres 2019 dengan rasa bangga," tandasnya. (MP-6)
No comments:
Post a Comment