MusliModerat.net - Seperti tertulis di laman Facebook-nya, GNPF MUI marah pada pernyataan seorang aktor muda yang mengatakan “Negara ini bukan milik golongan tertentu saja”. Reza Rahadian menyampaikan pernyataan itu saat menjadi bintang tamu di acara Hitam Putih yang dibawa oleh Deddy Corbuzier, 17 Agustus 2017.
Baca Kelanjutan GNPF Boikot Artis Reza Rahadian Karena Sebut Negara Bukan Milik Golongan Tertentu : http://ift.tt/2g3stqc
Kata Reza, “Ini negara Indonesia, bukan negara islam. Ini negara yang majemuk, bukan negara milik satu agama tertentu. Ini negara milik kita semua yang ada di sini, beda suku beda keyakinan, and that’s the beauty of Indonesia”. GNPF-MUI menuduh Reza menyindir umat Islam, seolah umat Islam adalah umat yang rakus, padhal yang disindir adalah Ormas dan Oknum yang suka buat onar atas nama agama.
GNPF MUI bahkan menyebut bahwa yang menolak bangsa Indonesia berdiri adalah kaum non-muslim. Tulis GNPF MUI: “Para penjajah bangsa ini 100% non muslim. Yang selalu rakus dan merusak bangsa ini bukan Islam, melainkan mereka yang anti terhadap Islam.
Lho, kok kesimpulannya jadi begitu? Jelas sekali pernyataan Reza adalah untuk merespon akibat berkembangnya semangat eksklusivisme yang misalnya diwujudkan dalam bentuk kampanye Khilafah dan bentuk-bentuk anti pluralisme dan NKRI seperti yang terlihat beberapa tahun terakhir ini. Reza sama sekali tidak bicara soal umat Islam yang ‘rakus’. Mari mencerna informasi dengan kepala dan hati yang dingin. Hidup di negara yang beragam hanya akan bisa damai jika kita menghargai perbedaan.
Semoga jangan pemboikotan kepada Reza tidak meluas dan jangan ada pemboikotan-pemboikotan berbau kebencian lagi ke depannya. (mm]
No comments:
Post a Comment