Berdasarkan pantauan malukupost.com, Abdullah Vanath didampingi Istrinya yang juga Anggota DPR RI, daerah pemilihan Maluku dari PKB, Rohani Vanath, serta tim AV sapaan akrabnya mendatangi kantor DPW PKS Maluku sekitar pukul 11.00 WIT. Kedatangan AV disambut Sekretaris DPW PKS Maluku, Abdul Gani Lestaluhu.
Sekretaris DPW PKS Maluku, Abdul Gani Lestaluhu mengatakan, dari dua bakal calon (balon) wakil Gubernur yang mengambil formulir pendaftaran, AV menjadi orang pertama yang melakukan pengembalian.
"Untuk balon Wagub yang mengambil formulir pendaftaran di PKS sebanyak dua orang, yakni Mozes Timisela dan Abdullah Vanath. Namun yang baru melakukan pengembalian baru Abdullah Vanath," ungkapnya.
Menurut Lestaluhu, PKS meminta keseriusan seluruh balon agar dapat mengikuti seluruh mekanisme yang telah ditetapkan. Karena jika salah satu mekanisme tidak ditaati dengan baik, maka hal itu menjadi indikator kurangnya keseriusan dari bakal calon tersebut.
“PKS telah melakukan diskusi untuk mempertimbangkan setiap balon yang melakukan pendaftaran secara resmi ke PKS, dan seluruh balon memiliki kans yang sama untuk mendapatkan rekomendasi dari partai ini,” tandasnya.
Sementara itu, Abdullah Vanath pada kesempatan yang sama mengatakan, dalam proses pengembalian pada PKS dilakukan secara terpisah. Kali ini, dirinya melakukan pengembalian berkas tanpa kehadiran bakal calon Gubernur pasangannya yakni, Herman Koedoeboen.
"Hari ini saya tidak bersama-sama dengan bakal calon Gubernur pasangan saya, karena bertepatan saat ini beliau masih berada di luar daerah. Dan saya mendahului melakukan pengembalian karena besok saya akan kembali ke Bula untuk persiapan Idul Fitri nanti, sehingga pak Herman nantinya akan menyesuaikan waktu dengan pengurus wilayah PKS untuk melakukan pengembalian," pungkasnya.
Vanath menambahkan, PKS bukanlah partai baru baginya, sebab sebelumnya PKS merupakan salah satu partai pengusung yang menjadikannya sebagai Bupati Kabupaten SBT. Oleh karena itu, dirinya begitu optimis akan meraih rekomendasi PKS pada Pilkada Maluku 2018 nanti. (MP-8)
No comments:
Post a Comment