Kuliner ekstrem kota Wuhan ditengarai sebagai faktor penyebab munculnya virus corona yang membuat kota ini menjadi perbincangan dunia. Namun siapa sangka, kota memesona yang terletak di Provinsi Hubei, Tiongkok ini juga punya beragam street food lezat yang rasanya bersahabat dengan lidah.
Tentunya, kalian gak akan ragu untuk menikmatinya karena tidak mengandung unsur bahan ekstrem. Ada street food apa saja, ya?
1. Baked mushroom bao
Baked mushroom bao adalah roti gurih yang memiliki isian berupa tumis jamur (jamur shitake dan jamur kancing) yang dimasak dengan cara dipanggang.
Memiliki tekstur kering pada kulit luarnya dan sedikit lembut di bagian dalam. Di Wuhan, biasanya masyarakat lebih senang memanggang roti isi ini dengan menggunakan tandoor.
Banyak yang berpendapat jika baked mushroom bao memiliki rasa dan aroma lebih nikmat jika dipanggang dengan tandoor ketimbang alat pemanggang modern.
2. Guo kui
Telah ada sejak zaman Dinasti Tang, roti tipis nan renyah dengan ukuran lebar ini terbuat dari tepung terigu. Guo kui hampir bisa dibilang crapes Tiongkok yang memiliki beragam isian mulai dari pasta kacang merah, sayuran, hingga acar mustard hijau.
Sama halnya baked mushroom bao, guo kui dipanggang dengan menggunakan pemanggang dari tanah liat atau dikenal dengan nama tandoor
3. Doupi
Street food sekaligus menu breakfast masyarakat kota Wuhan ini serupa dengan martabak karena doupi memiliki dua lapisan kulit luar yang renyah terbuat dari kulit tahu, kacang hijau, tepung, susu, dan telur.
Sama halnya martabak telur, doupi punya isi berupa daging babi cincang, jamur, dan rebung.
4. Mianwo
Lanjutkan membaca artikel di bawah
Editor’s picks
Mianwo adalah roti goreng khas Provinsi Hubei yang memiliki bentuk layaknya donat. Hanya saja, mianwo punya rasa gurih dan terbuat dari susu kedelai, tepung, rice milk, daun bawang, serta taburan wijen.
Baca Juga: Nikmatnya Chinese Steamed Fish, Masakan yang Top Banget di Kota Wuhan
5. Ya bozi
Lidah kalian pasti sudah gak asing lagi dengan gurihnya bebek panggang. Namun, ya bozi bukanlah menggunakan tubuh bebek melainkan leher bebek yang telah dibumbui dan dipanggang dengan saus.
Meski tidak banyak daging, ya bozi tetap menjadi street food kesukaan masyarakat Kota Wuhan.
6. Xiao long xia
Xiao long xia adalah lobster kecil berbumbu yang dimasak dengan cara digoreng. Usai matang, biasanya xiao long xia disajikan dengan taburan merica Sichuan yang membuatnya makin menggiurkan untuk disantap.
7. Bang bang chicken
Potongan ayam bertepung ini juga jadi street food lezat ala kota Wuhan. Bang bang chicken menggunakan tepung jagung sebagai balutannya sebelum digoreng.
Mayones, saus cabai, madu, dan saus tomat, beberapa topping yang biasanya digunakan untuk melengkapi lezatnya bang bang chicken.
8. Fishball kway teow soup
Fishball kway teow soup adalah bakso ikan yang menggunakan mi jenis kwetiau sebagai pelengkapnya. Street food yang bikin perut kenyang ini dilengkapi pula dengan isian lain seperti fish cake, daging ayam, daging bebek, dan sayuran.
Itu tadi delapan street food khas Wuhan yang lezatnya bersahabat dengan lidah. Jika kondisi kota Wuhan telah pulih kembali, jangan lupa untuk cicipi re gan mian yang jadi kuliner khas kota ini ya!
Baca Juga: 3 Fakta Unik Kuliner Kelelawar di Tiongkok yang Harus Kamu Tahu
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
"street food" - Google Berita
February 01, 2020 at 01:56PM
https://ift.tt/36OkKkO
8 Street Food ala Kota Wuhan yang Lezatnya Bersahabat dengan Lidah - IDNTimes.com
"street food" - Google Berita
https://ift.tt/2MU4BmE
Shoes Man Tutorial
Pos News Update
Meme Update
Korean Entertainment News
Japan News Update