"Rencananya Presiden bersama Ibu Negara akan bertahun baru di Ambon kemudian ada kegiatan lain berupa takbir akbar di masjid An Nur Batumerah dan ada doa-doa mengharapkan tahun 2018 makin aman dan kondusif serta Maluku makin jaya," kata Kapolda Maluku Irjen Pol Deden Juhara di Ambon, Jumat (29/12).
Awalanya Polda Maluku telah menggelar operasi Lilin Siwalima 2017 dari tanggal 24 Desember 2017 hingga 1 Januari 2018 dengan mengerahkan 3.000 personil gabungan yang disebarkan pada berbagai lokasi.
Polda juga menempatkan 39 pos pelayanan ditambah dua pos pelayanan terpadu yang melibatkan unsur TNI, Polri, serta instansi terkait seperti Dishub, Jasa Raharja, Dinas Kesehatan "Namun secara khusus untuk pengamanan malam tahun baru, dilakukan penambahan personil gabungan sebanyak 1.350 orang karena adanya rencana kunjungan Presiden dan ibu negara," ujar Kapolda.
Polisi juga akan melakukan penyekatan pada sejumlah ruas jalan menuju pusat kota agar masyarakat yang ingin merayakan malam pergantian tahun tidak terkonsentrasi pada satu titik.
Karena di alun-alun kota akan ada kegiatan hiburan di Lapangan Merdeka, kemudian dipusatkan di pusat perbelanjaan Ambon City Center (ACC), dan Tapal Kuda, Kecamatan Nusaniwe dan Polda sudah berkoordinasi dengan pemda.
"Ada beberapa ruas jalan seperti Jembatan Merah Putih yang akan ditutup, dan intinya polisi melakukan pengalihan arus lalulintas serta membuat sekat-sekat pada delapan titik," tandas Kapolda.
Maka pada malam pergantian tahun nanti, telah dilakukan antisipasi berupa pengalihan arus dan penataan parkir sehingga dilakukan penyekatan agar warga tetap bisa beraktifitas dan tidak terkonsentrasi pada satu titik saja.
Berbagai lokasi yang bakal dilakukan penyekatan sejak pukul 19.00 WIT adalah depan kantor Polsek Baguala, Jembatan Galala, depan pos JMP Poka, kawasan Jalan Jenderal Sudirman, eks tugu flexi di Jalan Rijali, Jalan Diponegoro, Jalan dr. Siwabessy, serta depan kantor Lurah Air Salobar di kawasan Jalan dr. Malaiholo. (MP-3)
No comments:
Post a Comment